Rabu, 10 Juni 2009

Kiat mengoptimalkan tata ruang.

Sobat netter....

Kebanyakan orang awam merasa kesulitan membuat tata ruang yang optimal dan efisien, sehingga ruang terkesan sempit, tidak lega, panas dsb. Untuk menata ruang perhatikan acuan umum berikut.
1. tempatkan ruang2 yang bersifat privat berada di pinggir. Jika ditengah maka akan mengganggu/mempersempit ruang publik. Misalnya kamar tidur, diletakkan di pinggir, sehingga selain tidak mengganggu menyatunya ruang publik, kamar tidur akan bisa dapat akses luar, khususnya cahaya dan sirkulasi lewat bukaan jendela, boven ataupun roster
2. Ruang publik sebaiknya menyatu tanpa sekat, jika terpaksa bisa digunakan partisi, sehingga tidak terkesan terpisah permanen. Ruang publik ini sekaligus untuk mobilisasi penguna ke ruangan. Menyatunya ruang publik ini akan membuat kesan ruang terasa lapang, luas dan lega. Misalnya r tamu, r keluarga dan ruang makan dibuat terbuka tanpa sekat dinding.
3. Perletakan area service sebaiknya tidak terpisah jauh, sehingga penggunaannya bisa lebih maksimal dan efisien. Sebagai contoh, kamar pembantu jangan ditempatkan jauh dari ruang dapur, dan ruang cuci, maupun setrika, karena akan membuat pekerjaan pembantu tidak efisien.
4. Pembuatan void sebaiknya dilakukan pada ruang bertingkat. selain untuk sirkulasi udara, ruang akan terasa menyatu antara ruang di lantai atas dan ruang di lantai dasar.
5. Jika ruang tidur tidak mendapat cahaya matahari, karena kondisi lahan atau banyaknya ruang tidur, perlu dibuat bukaan taman di dalam rumah, sehingga ruangan lebih nyaman untuk di huni.

Dari contoh gambar diatas, bisa kita lihat ruang2 publik menyatu, sehingga ruangan terasa luas, lapang dan lega. Tidak ada lorong yang terbuang percuma.

Semoga sedikit tulisan saya bisa membantu sesama netter.
terima kasih